TELECONFERENCE: SALAH SATU GEBRAKAN BARU DALAM PKKMB 2019

Pada hari Selasa, 13 Agustus 2013, lebih dari 700 mahasiswa baru FMIPA berkumpul di Auditorium Slamet Dajono untuk mengikuti kegiatan teleconference. Prof. Dr. H. Nur Hasan selaku rektor Unesa dan tiga narasumber lainnya mengadakan siaran langsung dari Auditorium lantai 11 Gedung Rektorat Unesa. Pesertanya adalah perwakilan 250 mahasiswa baru yang ada di Unesa Kampus Lidah pada siaran langsung dan dilaksanakan dengan teleconference ke seluruh fakultas selingkung Unesa kepada sekitar 6000 mahasiswa baru dengan moderator Ely Prabowo dari stasiun JTV.

Keynote speaker pada teleconference ini adalah Deputi V Kantor Staf Kepresidenan. Turut hadir sebagai narasumber dari luar Unesa adalah Kapolda Jatim, perwakilan dari BNPT (direktur pencegahan Brigjen Polisi Hamli), dan Dosen Uinsa penulis buku “Membongkar Proyek Khilafah HTI” memberikan kuliah umum dengan tema anti radikalisme.

Mahasiswa baru FMIPA diberikan bekal agar dapat menangkal terorisme dan radikalisme dalam perguruan tinggi menggunakan pendidikan karakter. Mahasiswa diharapkan dapat melakukan berbagai hal positif antara lain: 1) menanamkan jiwa nasionalisme dan kecintaan terhadap NKRI; 2) memperkaya wawasan keagamaan yang moderat, terbuka dan toleran; 3) selalu waspada terhadap provokasi, hasutan dan pola rekrutmen teroris; serta 4) bergabung dalam komunitas yang memuat pesan perdamaian bagi NKRI. Dalam hal ini, pendidikan karakter perlu dimiliki mahasiswa agar tidak hanya memiliki IPK yang tinggi tetapi juga karakter yang terpuji sebagai benteng terhadap radikalisme dan terorisme yang mengancam generasi muda.

Acara teleconference yang juga dihadiri oleh Prof. Dr. Madlazim, M.Si. selaku Dekan FMIPA Unesa dan Dr. Sifak Indana, M.Pd. selaku Wakil Dekan Bidang 3 FMIPA Unesa telah berjalan dengan baik dan lancar. Mahasiswa mengikuti dengan semangat dan antusias sepanjang kegiatan teleconference.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *