Mata kuliah Problem Solving and Mathematical Investigation and Modeling (PSMIM) terjadwal dua kali dalam seminggu, yaitu pada hari selasa dan hari kamis yang dilaksanakan secara Asynchronous melalui Google Classroom. Di awal pertemuan telah disampaikan bahwa perkuliahan akan dilaksanakan secara asynchronous dan hanya akan dilakukan pertemuan synchronous jika terdapat materi yang tidak dapat dipahami mahasiswa yang perlu didiskusikan.
Sumber belajar yang digunakan dalam mata kuliah PSMIM adalah modul yang juga disertai dengan video pembelajaran. Di dalam modul juga terdapat tugas di setiap akhir bab yang perlu dikerjakan oleh mahasiswa. Jumlah keseluruhan tugas adalah 6, yaitu 3 tugas dikumpulkan sebelum UTS dan 3 tugas dikumpulkan sebelum UAS.
Meskipun mata kuliah ini dilaksanakan secara asynchronous, akan tetapi komunikasi antara dosen dan mahasiswa tetap berjalan. Sarana komunikasi yang biasa digunakan adalah grup facebook -berbeda dengan di Indonesia yang lebih terbiasa menggunakan grup WhatsApp. Dari grup ini dosen memantau mahasiswa apakah mahasiswa menemukan kesulitan dalam mata kuliah ini atau tidak. Tak jarang pula dosen memberikan motivasi dan semangat kepada mahasiswa mengingat kondisi di tengah pandemi ini tidak mudah bagi mahasiswa karena tidak bisa belajar secara normal. Dosen mata kuliah ini juga memberikan tips dalam menghadapi tugas-tugas yang menumpuk dari berbagai mata kuliah. Selain itu, dosen mata kuliah ini juga selalu memberikan apresiasi kepada mahasiswa yang mengumpulkan tugas tepat waktu -hal yang agak jarang ditemui di Indonesia. Dukungan, perhatian, pengertian, dan apresiasi dari dosen ini cukup membantu dalam menumbuhkan semangat belajar mahasiswa, dan disinilah kita bisa melihat peran guru dalam proses belajar.
Gambar 2 Tugas Mata kuliah PSMIM dalam satu semester
Mata kuliah Advanced Statistics dilaksanakan secara synchronous melalui Google meeting 2 kali dalam seminggu, yaitu pada hari selasa dan hari kamis. Sarana komunikasi yang digunakan yaitu grup facebook. Grup ini digunakan dosen untuk mengirim link meeting, mengirim file-file yang dijadikan sebagai sumber belajar, mengirim tugas-tugas yang perlu dikerjakan mahasiswa, serta mengomunikasikan hal-hal lain yang berkaitan dengan kegiatan perkuliahan.
Pembelajaran diawali dengan pemberian penjelasan oleh dosen, dilanjutkan dengan pemberian seatwork dan tanya-jawab mengenai materi yang telah dijelaskan sebagai recitation. Selain itu juga terdapat Kuis dan/atau assignment yang harus dikerjakan mahasiswa setiap materi selesai dibahas dan dikumpulkan ke email dosen sebelum pertemuan berikutnya dilaksanakan. Materi yang dibahas dalam matakuliah statistika ini lebih cenderung membahas cara mengolah data melalui software (Microsoft excel dan SPSS) daripada mengolah data secara manual.
Melaksanakan perkuliahan secara synchronous melalui video conference di masa pandemic memang cara paling efektif untuk membuat mahasiswa paham mengenai materi yang disampaikan karena mahasiswa bisa langsung menanggapi atau menayakan hal yang kurang jelas. Akan tetapi koneksi internet menjadi kendala utama dalam hal ini. koneksi buruk tidak hanya menjadi permasalahan di Indonesia, tetapi juga di Filipina. Dalam hal ini dosen Tarlac Agricultural University (TAU) cukup memahami kondisi mahasiswa yang mengalami masalah dengan koneksi internet. Beliau memberikan kuis khusus jika terdapat mahasiswa yang mengalami masalah koneksi internet saat kuis berlangsung. Terkadang beliau juga meluangkan waktu untuk menjelaskan materi kepada mahasiswa yang tertinggal. Dan mengapresiasi mahasiswa, lagi-lagi menjadi poin plus dosen TAU yang mungkin terlihat kecil tapi berdampak besar dan tidak dapat diremehkan.