HASIL PELAKSANAAN SEMINAR ILMIAH METEOROLOGI, KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA KERJA SAMA FMIPA UNESA-BMKG JAKARTA

Seminar Ilmiah Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika kerjasama antara BMKG dan FMIPA Universitas Negeri Surabaya yang dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 28 Oktober 2014 ini diikuti oleh sekitar 300 peserta. Para peserta seminar merupakan akademisi dari Unesa, ITS, Unair, Universitas Negeri Jember, dan perguruan-perguruan tinggi tertentu. Selain berasal dari perguruan tinggi, peserta juga berasal dari lingkup BMKG sendiri, seperti BMKG Tretes dan Stasiun Meteorologi Juanda.

Seminar yang bertajuk “Pengembangan Riset Geofisika di Bidang Gempabumi dan Bencana Alam” ini berlangsung sukses. Antusiasme peserta dalam mengikuti acara ini sangatlah tinggi. Hal ini dibuktikan dengan adanya banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta seminar. Seperti pertanyaan yang diajukan oleh salah satu peserta dari Universitas Negeri Jember. Peserta tersebut menanyakan mengenai aplikasi dari teori durasi rupture dalam penentuan tsunami early warning system kepada salah satu narasumber yakni Prof. Dr. Madlazim, M.Si. Hal ini kemudian dijawab penerapan teori durasi rupture sudah dilakukan oleh BMKG dengan diujicobakannya software Joko Tingkir yang telah mendapatkan paten.

Foto Penyerahan Cendra Mata antara Dekan FMIPA (Prof. Dr. H. Suyono, M.Pd.) dengan Kapuslitbang BMKG (Prof. Dr. Edvin Aldrian, M.Sc.)

DSC02701

Pemakalah sesi pertama

IMG_3284

Pemakalah sesi kedua

IMG_3268

 

 

IMG_3272

 

 

IMG_3277

Mengingat antusiasme peserta yang sangat tinggi dalam mengikuti seminar ilmiah ini, diharapkan kegiatan ini dapat berlanjut sebagai agenda tahunan FMIPA Unesa dan BMKG.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *