![](https://fmipa.unesa.ac.id/wp-content/uploads/2024/10/WhatsApp-Image-2024-10-11-at-05.30.37_f5cd9301-1024x768.jpg)
Views: 41
Surabaya – Dosen Program Studi S1 Pendidikan IPA FMIPA Unesa mengadakan penelitian kolaborasi RKLIRKLI-ALPTKNI yang diketuai oleh Beni Setiawan, S.Pd., M.Pd., Ph.D. Kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan penelitian kolaborasi RKLIRKLI-ALPTKNI antara Universitas Negeri Surabaya dengan Universitas Negeri Semarang. Judul dalam penelitian ini adalah Rekonstruksi Model Pembelajaran Proyek Inkuiri (MPPjI) Terintegrasi Etno-SSI Berbasis Engineering Design Process (EDP) untuk Aktualisasi SDGs Bidang Pendidikan dan Lingkungkan (Studi kasus di Jawa Timur). Ketua penelitian ini adalah Prof. Dr Sudarmin, M.Si. dari Universitas Negeri Semarang sebagai host dan tim dari Program Studi S1 Pendidikan IPA FMIPA Unesa sebagai co-host penelitian. Penelitian ini diselenggarakan oleh Prodi S-1 Pendidikan IPA Unesa sebagai co-host bersama host dalam peningkatan kemampuan komputasi mahasiswa Pendidikan Sains yaitu berupa pengembangan Virtual Reality (VR) melalui Engeenering Design Process (EDP) menggunakan model pembelajaran inkuiri project dengan isu-isu sosial dalam khazanah kearifan lolal daerah khususnya potensi lokal di Jawa Timur. Potensi lokal yang dipilih oleh mahasiswa adalah tema legen, kelor, dedeh, kerapan sapi, dan batik.
![](https://fmipa.unesa.ac.id/wp-content/uploads/2024/10/WhatsApp-Image-2024-10-11-at-07.51.10-1024x768.jpeg)
Terdapat dua kegiatan penting dalam implementasi penelitian ini. Pertama, Prof. Dr. Sudarmin, M.Si., memberikan pengantar berupa konsep penting etnosains, isu sosiosaintifik, dan implementasi VR dalam pembelajaran berbasis inkuiri projek. Salah satu yang paling menarik adalah bagaimana kearifan lokal atau potensi lokal dielaborasi dengan teknologi seperti ChatGPT, teknologi vitual reality sehingga menjadi alternatif pembelajaran. Kedua, mahasiswa diajak untuk bagaimana mengembangkan atau membuat projek berupa virtual reality dengan konsep etnosains. Mahasiswa dibuat kelompok untuk menyelesaikan proyek VR dengan isu-isu sosiosaintifik dengan tema potensi local di Jawa Timur. Dalam pengembangan VR ini, mahasiswa didampingi oleh dua pendamping dari peneliti host dan pendamping dari peneliti mitra. Mahasiswa sangat antusias untuk membuat VR, diantaranya kelompok mahasiswa berhasil dengan tahap bagaimana menjalankan VR tersebut, yang lain juga sangat senang karena pembelajaran inkuiri proyek tidak membosankan.
![](https://fmipa.unesa.ac.id/wp-content/uploads/2024/10/WhatsApp-Image-2024-10-11-at-05.30.41_2ec07209-1024x576.jpg)
Di akhir perkuliahan, mahasiswa diberikan tugas proyek untuk menyelesaikan VR dengan kelengkapan fitur-fitur didalamnya secara berkelompok dengan tema isu saintifik potensi local Jawa Timur. Untuk evaluasi luaran yang dilaksanakan dalam kegiatan ini berupa produk Virtual Reality berbasis etno-SSI yang sudah dibuat oleh mahasiswa.